Pages

11.25.2009

Berkurban di Daerah Pemurtadan

FPU Temanggung Senin, 23 November 2009 10:39

Berkurban di Daerah Pemurtadan Bersama FPU Temanggung.

Hari Raya Kurban hampir tiba. Agar hewan Kurban Anda lebih bernilai mari kita berkurban di daerah yang akrab dengan kemiskinan, keterbelakangan. Daerah yang menjadi target pemurtadan. Seperti tahun lalu kini kami mengajak Anda untuk bekerja sama membentengi umat dari penggerogotan aqidah

Hewan yang akan Anda kurbankan akan kami bagikan ke daerah-daerah sekitar:
1. Perbukitan Temangung, sekitar Pertapaan Trapis Rowoseneng.
2. Magelang, sekitar Perbukitan di Candi Borobudur yang menjadi sasaran pendangkalan aqidah.
3. Gunung Kidul (Yogya) daerah minus yang menjadi ladang subur Pemurtadan.
Daerah ini sengaja kami pilih setelah membaca laporan Liputan di Majalah Sabili. Daerah ini juga menjadi garapan dakwah Forum Peduli Umat (FPU) Temanggung. Buktikan Ukhuwah Anda
Harga Kambing mulai dari Rp 1.250.000
Pancangkan motivasi yang kuat, mari bersinergi dengan kami.

Transfer ke: Rekening BCA KCP KLENDER 412 118 1643 Rekening Bank Syariah Mandiri CAPEM KALIMALANG 0697031963
a/n: Eman Mulyatman Konfirmasi: 0293-5584 323

sabili cyber
Read more......

Dicari, Guru dengan Hati Nurani

Rabu, 25 Nopember 2009 | 13:03 WIB

Surabaya:Panji Syahadah - Hari ini, para guru merayakan Hari Guru Nasional (HGN) dan HUT ke-64 Persatuan Guru Republik Indonesia. Meski sudah ada upaya perbaikan terhadap profesi guru, sepertinya pekerjaan rumah memerbaiki nasib guru masih panjang.

Wakil Ketua Pengurus PGRI Jatim, Joko Hadi, mengakui pemerintah memang telah mengupayakan peningkatan kualitas guru. “Guru ke depan harus bermartabat dan berkualitas,” ujar Joko, Rabu (25/11) siang tadi.

Dicari, Guru dengan Hati


“Berkualitas bukan hanya otaknya, tapi juga hatinya. Utamanya bagaimana menumbuhkan cita rasa kemajemukan di hati para guru,” tambah Joko tentang peringatan HGN dan HUT ke-64 PGRI.

Menurut dia, upaya yang dilakukan pemerintah kepada profesi guru pada saat ini dinilainya sudah cukup. Namun, ia berharap agar usaha pemerintah tidak sekadar menciptakan Undang-undang No 14/2005 tentang Guru dan Dosen, melainkan juga dengan lebih memperhatikan kesejahteraan guru. “Tidak ada ceritanya negara jatuh miskin hanya karena meningkatkan kesejahteraan guru,” ujar Joko.

Setali tiga uang, praktisi pendidikan Erlina Nasution juga sepakat, upaya meningkatkan kualitas guru masih panjang. Menurutnya sekarang masih banyak guru yang tidak paham betul profesinya. “Jadi guru itu terpaksa atau pilihan. Kalau memang pilihan kan seharusnya bisa jadi hobi. Bukan sekadar mata pencaharian,” ujar alumnus ITS yang juga berprofesi sebagai guru ini.

Menurut Erlina, kalau suatu pekerjaan sudah menjadi hobi, segala sesuatunya bisa ringan dikerjakan. “Kalau sudah hobi, apa pun pasti di-belani (dilakukan). Hobi kan gak ngitung duit,” ujarnya.

Meski mengakui, upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas guru sudah dilakukan, namun tetap saja ada yang masih perlu perbaikan. Dicontohkan, gap antar guru yang bisa ikut sertifikasi dan mereka yang belum bisa sertifikasi. “Di Sidoarjo, guru yang bisa ikut sertifikasi adalah mereka yang sudah punya pengalaman mengajar selama 20 tahun. Berbeda dengan di Surabaya yang hanya menetapkan masa mengajar 5 tahun,” ujar Erlina.

Pengamat Pendidikan dari ITS, Daniel M.Rosyid juga mengungkapkan hal yang sama. “Mutu guru juga sangat ditentukan oleh kualitas pendidikan dan pelatihan guru itu sendiri,” ujar Daniel yang saat dihubungi sedang berada di Inggris.

Kata Daniel, terkait ini ia meminta agar IKIP yang dulu pernah ada dan sekarang telah berubah statusnya sebagai universitas, dikembalikan peran dan fungsinya seperti dulu.

Ia juga meminta sertifikasi tidak dilakukan oleh pemerintah seperti sekarang ini. “Sebaiknya sertifikasi dilakukan oleh asosiasi profesi guru. Masyarakat guru harus membangun asosiasi guru yang kuat dan terpercaya serta berwibawa seperti Ikatan Dokter Indonesia dan asosiasi sejenis lainnya,” ujar Daniel.

Menteri Pendidikan M Nuh juga mengakui, upaya peningkatan kualitas guru merupakan pekerjaan rumah yang tidak bisa langsung seluruhnya diselesaikan. “Kesejahteran guru memang sudah menjadi salah satu perhatian pemerintah dengan salah satunya mengikutsertakan guru dalam proses sertifikasi. Namun dalam menyelesaikan pekerjaan ini tentu gak iso sak dhek sak nyet,” ujarnya. faz


sumber:Surabaya Post

Anda Ingin Tahu Berita Seputar Batu Bara?
Klik Disini
Sejarah (manaqib) KH.Siradjuddin Abbas

Read more......

11.24.2009

Potensi Zakat Indonesia Mencapai Rp 19,9 Triliun


(Gambar)Sekjen Depkeu RI Mulia P. Nasution sedang dikenakan jaket BAZNAS oleh Ketua Umum BAZNAS, Didin Hafidhuddin, pada acara seminar dan workshop bertajuk "Zakat Pengurang Penghasilan Kena Pajak" di Auditorium Binakarna, Hotel Bumikarsa, Bidakara, Jakarta (19/3)

(Panji Syahadah)--Ketua Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Didin Hafidhuddin mengatakan, berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan sebuah perguruan tinggi, potensi zakat di Indonesia mencapai Rp 19,9 triliun. Angka ini berasal dari sebuah penelitian yang dilakukan oleh Pusat Bahasa dan Budaya Universitas Islam Negeri Jakarta beberapa tahun lalu, katanya dalam acara rapat kerja (Raker), seminar dan sosialisasi zakat, Badan Amil Zakat Daerah (Bazda) Provinsi Jambi di Jambi, Selasa.

Jika dilihat potensi zakat yang dimiliki umat Islam, khususnya di Indonesia ini yang nilainya sangat fantastik maka hal itu bisa juga terdapat di Jambi. Kalau dari 2001 hingga akhir Oktober 2009 lalu Bazda Provinsi Jambi telah berhasil mengimpun zakat sebesar Rp 3,5 milyar, sesungguhnya potensi yang ada jauh lebih besar.

Demikian juga yang telah dapat diaktualisasikan oleh Baznas pada tahun 2008 baru sebesar Rp 820 miliar belum mencapai angka Rp 1 triliun rupiah, jadi masih sangat sedikit jika dibandingkan dengan potensi yang ada, kata Didin. Zakat merupakan satu bagian dari ajaran agama Islam, memiliki fungsi sosial yang sangat tinggi.

Telah terbukti dari pengamatan dalam sejarah, bila semua ini dilaksanakan dengan baik, sesuai dengan ketentuannya baik dalam pengumpulan, dan pendistribusiannya, dengan penuh perencanaan, zakat ternyata telah mampu mengangkat derajat dan mampu meningkatkan kesejahteraan kaum muslimin.

Ia mengatakan, ada beberapa langkah yang harus dilakukan secara bersama, dan ini sebagai gerakan kaum muslimin bersama, yaitu secara terus menurus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada umat dan masyarakat tentang berbagai aspek yang berkaitan dengan zakat.

Zakat tidak hanya dipandang dari sisi hukum bahwa ini merupakan sebuah kewajiban, tetapi dipandang dari sisi ekonomi untuk meningkatkan kesejahteraan. Selain itu, melakukan penguatan kelembagaan amil zakat, karena itu satu-satunya ibadah yang secara eklusif diungkapkan dalam Al-Quran dan hadist yang ada petugasnya hanyalah zakat.

Oleh karenanya Didin menyarankan, Bazda harus kuat, baik dalam sistem, pelaporan harus teransparan, profesional, dan harus dikerahkan dan dilakukan oleh orang-orang yaaang memiliki waktu untuk itu, pemungutan zakat tidak bisa hanya sewaktu-waktu. ant/pur

Sumber: Republika Newsroom
Selasa, 24 November 2009 pukul 21:26:00

Read more......

11.23.2009

Jari dan Gigi Galileo Akhirnya Ditemukan

Gambar : Jari milik pakar perbintangan
Galileo Galilei (AP Photo/Istituto e Museo di Storia della Scienza di Firenze)

(Panji Syahadah) Dua buah jari tangan dan gigi yang diduga kuat milik pakar perbintangan Galilei Galilei akhirnya ditemukan. Bagian tubuh milik sang maestro perbintangan itu sempat hilang sekitar 100 tahun.


Seperti ditulis BBC, Sabtu 21 November 2009, penemuan itu diungkapkan pihak museum di Italia, tepatnya Istituto e Museo di Storia della Scienza di Firenze.

Disebutkan, seorang kolektor telah membeli tiga bagian tubuh yang telah menghilang sejak 1905 itu. Si kolektor membeli tiga bagian tubuh itu dalam acara pelelangan dan langsung dipersembahkan untuk bagian sejarah Florence di museum ilmu pengetahuan.

Pihak museum sangat meyakini dan tidak meragukan keaslian dari tiga bagian tubuh Galileo itu. Mengapa bagian tubuh itu bisa terlepas dari badan Galileo.

Diceritakan, bahwa seorang ilmuwan telah memotong bagian-bagian itu, termasuk jari lainnya dan satu tulang punggung. Pembedahan yang memisahkan bagian-bagian tubuh itu dilakukan pada 1737, atau sekitar 100 tahun setalah Galileo meninggal.

Galileo yang hidup pada 1564 sampai 1642 memberikan pengaruh yang sangat besar pada semua fisikawan dan pakar perbintangan. Belum lagi prestasinya dalam pengembangan alat teleskop.

Bagian-bagian tubuh penemu teori bahwa Bumi mengitari Matahari itu, dipisahkan dari tubuhnya sekitar 95-100 tahun setelah meninggal. Itu terjadi saat otoritas gereja mengeluarkan dekrit.

Dekrit itu berisi bahwa Galileo dapat dimakamkan kembali di tanah yang telah ditahbiskan. Sejak itu, satu buah jari dan bagian tulang belakangnya lalu diabadikan di satu museum. Tetapi, dua jari dan gigi hilang saat berada di kolektor pada 1905.

Semua bagian tubuh akan menjadi satu dan akan dipajang di museum pad 2010. Satu kerja renovasi yang akhirnya lengkap.


sumber : vivanews.com ismoko.widjaya@vivanews.com
asahan news

Anda Ingin Tahu Berita Seputar Batu Bara?
Klik Disini
Sejarah (manaqib) KH.Siradjuddin Abbas

Read more......

Islam Albania Bangkit Setelah Masa Represi


Islam Albania Bangkit Setelah Masa Represi
Sumber : www. al-sofwa.or.id

Kamis, 19 Nopember 09


Pemerintah menggencarkan pemulihan kehidupan agama yang selama beberapa dekade di bawah tekanan rezim komunis.

Setelah lebih dari 40 tahun, akhirnya warga Albania dapat kembali mendengar indahnya kumandang azan. ''Sungguh momen yang mengharukan,'' kenang Sulejman Dashi. Jumat pekan ke-2 Mei 1990 akan selalu menjadi hari paling berkesan dan tak terlupakan bagi ahli arkeologi yang tinggal di Ibu Kota Tirana ini. Dengan mata berkaca-kaca, dia lantas menggambarkan euforia yang terjadi di hari itu


'Ratusan orang berdesakan di masjid Ethen Bey, di pusat Kota Tirana, untuk melaksanakan shalat Jumat pertama, sementara ribuan lainnya memenuhi jalan-jalan di seantero kota,'' katanya.

Bisa dibayangkan kegembiraan warga Muslim setempat dalam menyambut momen bersejarah ini. Hassan Hafiz, imam masjid yang kini berusia 61 tahun, menyebutkan bahwa ketika itu 'Islam seolah terlahir kembali' di Albania.

Kelahiran kembali itu terjadi seusai berakhirnya kungkungan kehidupan beragama oleh penguasa Marxis. Pada 1990, seiring terpilihnya Sali Berisha, seorang dokter Muslim sebagai presiden dalam pemilu demokratis pertama, aktivitas politik dan religius kembali meraih kebebasan.

Bagi presiden terpilih Sali Berisha, kunci sukses di masa depan adalah penghormatan terhadap hak asasi manusia, dan adanya jaminan kebebasan beragama. ''Ini sangat penting, karena siapa pun yang percaya kepada Tuhan, pasti akan mendapatkan rahmat-Nya,'' tegas dia.

Pemerintah pun bertekad menggencarkan pemulihan kehidupan agama, baik pada lingkup lokal maupun internasional. Perluasan hubungan dengan negara-negara Muslim dijalin. Pada masa itu, Albania resmi menjadi anggota peninjau Organisasi Konferensi Islam (OKI).

Sabie Bagosi, warga Tirana, mendukung langkah pemerintah ketika itu. Dia berpendapat, perbaikan kondisi negara dan masyarakat setelah melewati masa-masa penuh represif, menjadi hal yang mendesak dan membutuhkan kerja keras semua pihak.

Fokus perbaikan juga diarahkan pada aspek agama. ''Antusiasme dalam menjalani kehidupan agama begitu besar, akan tetapi sebagian warga telah lupa bagaimana tata cara beribadah,'' ujarnya, memberikan gambaran.

Menilik kondisi seperti itu, pemerintah berupaya mengembalikan fungsi sarana pengajaran agama Islam. Tugas ini dilaksanakan oleh sejumlah lembaga dan yayasan keagamaan di seluruh negeri.

Lembaga-lembaga ini adalah pengganti dari sekolah-sekolah agama yang sebelumnya melakukan aktivitas secara terpisah dan tersebar di setiap masjid. Lembaga pengajaran agama terbesar berlokasi di Tirana.

Di sini, Islam diajarkan sedemikian rupa agar terhindar dari pertentangan antarmazhab. Para lulusannya telah berkontribusi dalam membangkitkan semangat keislaman, sekaligus mengembangkan toleransi.

William Ryerson, mantan duta besar Amerika Serikat untuk Albania, menyaksikan langsung perubahan tersebut. Menurutnya, meski hidup serbakekurangan, warga Albania begitu bersemangat belajar agama.

''Ketika itu, bisa dilihat di setiap masjid anak-anak muda yang sedang belajar bahasa Arab agar dapat mempelajari Alquran,'' paparnya.

Mantan gubernur Bank Sentral Albania, Hoti, menjelaskan, kendati secara geografi negara seluas 30 ribu kilometer persegi ini berada di benua Eropa, namun secara spiritual, mereka ingin menjalin hubungan lebih erat dengan negara-negara Arab dan Islam.

Albania pun bergerak cepat. Mereka, misalnya, membuka hubungan diplomatik dengan Arab Saudi. Negara kerajaan ini segera merespons melalui sejumlah komitmen bantuan, termasuk membuka bank Islam di Tirana. Kesepakatan tersebut ditandatangani di Jeddah.

Masa represif
Awan gelap menyelimuti negara kecil di semenanjung Balkan ini ketika Enver Hoxha menduduki tampuk kepresidenan pada 1945. Sejak itu, Albania berpenduduk mayoritas Muslim memasuki era represif dan mencekam. Hoxha membelenggu kegiatan dan kebebasan beragama.

Menurut penuturan Baba Bajram Mahmetaj, seorang tokoh Muslim setempat, Hoxha juga memerintahkan para ulama menghentikan dakwah mereka. ''Jika tidak, hukumannya sangat berat,'' ujarnya berkisah.

Bajram mengaku tidak mengindahkan perintah itu. Dia mengingatkan tokoh agama yang lain bahwa diktator ini akan terus berusaha menghancurkan kehidupan agama. Karena keberaniannya itu, Bajram akhirnya dipenjara selama 30 tahun. ''Selama itu pula, saya terus mengalami penyiksaan,'' aku Bajram, yang pada 1990 telah berusia 80-an tahun.

Beberapa ulama bernasib lebih buruk. Dari penelusuran Peter R Prifti, penulis buku Sosialisme di Albania sejak 1944 , banyak ulama yang dieksekusi. Misalnya, dua tokoh Muslim terkemuka, Baba Fajo dan Baba Fejzo, yang dibunuh pada Maret 1947.

Lebih banyak lagi yang hilang. Termasuk mufti Duros, Mustafa Effendi Varoshi, mantan mufti besar Albania, Hafez Ibrahim Dibra, dan ulama terkemuka Tirana Sheh Xhemel Pazari. Dari catatan Komite Pembebasan Albania yang berbasis di New York, hingga 1968 penguasa komunis diperkirakan telah mengeksekusi atau memenjarakan sekitar 200 tokoh agama.

Hoxha melangkah lebih jauh pada 1967. Dia mendeklarasikan Albania sebagai negara pertama di dunia yang menganut paham ateis. Pada bulan Mei tahun itu juga, sebanyak 2.169 masjid, gereja, madrasah, dan tempat ibadah lainnya langsung ditutup, dialihfungsikan atau dihancurkan.

Pada 13 November 1967, peraturan lebih represif dikeluarkan. Warga yang ketahuan mengenakan pakaian atau simbol-simbol agama akan langsung dipenjarakan selama 10 tahun.

Hanya saja, kenang Sabie Bagosi, selama masa itu, sebagian orang tetap mencoba beribadah di masjid. Mereka masuk ke masjid secara diam-diam di malam hari. ''Dengan menyalakan lilin, mereka shalat dan berdoa.''

Sebagian lagi memilih beribadah di rumah. Mereka shalat dan membaca Alquran dengan suara lirih. Akan tetapi, seiring kian ketatnya pengawasan, mereka terpaksa menyembunyikan perlengkapan ibadah maupun kitab suci Alquran.

Kondisi ini berubah setelah meninggalnya Enver Hoxha pada 1985 dan melemahnya rezim komunis. Warga menyambut dengan sukacita. Mereka pun segera mengambil kembali Alquran atau perlengkapan ibadah yang telah selama puluhan tahun terpaksa disembunyikan.

Dan untuk kali kedua (setelah merdeka dari penguasa Turki Ottoman tahun 1912), Albania 'merdeka'. Rakyat tak hanya telah lepas dari kekhawatiran dan ketakutan, namun juga menikmati kebebasan dalam kehidupan di berbagai bidang.

Saatnya Merestorasi Masjid
Salah satu tugas berat yang dihadapi Presiden Sali Berisha di awal masa pemerintahannya adalah upaya merenovasi tempat-tempat ibadah. Mengingat telah banyak sarana ibadah, terutama masjid, yang hancur dan rusak selama era komunis sehingga membutuhkan penanganan segera.

Di antara para ahli yang ditugaskan merestorasi masjid dan situs peninggalan Islam adalah Sulejman Dashi. Dia mengatakan, di Albania terdapat sekitar 800 masjid, ditambah 360 situs bersejarah lainnya.

Sulejman langsung bekerja. Masjid tertua yang berasal dari tahun 1380, diperbaiki. Berlokasi di Kota Berat, masjid ini dibangun oleh kekhalifahan Turki saat menguasai Albania.

Masjid bersejarah lain adalah yang terletak di Kota Kora, dekat perbatasan Yunani. Masjid Ilias Mirahori ini dibangun pada 1494. Satu lagi adalah masjid tua dari tahun 1779 di Kota Kruje di utara Ibu Kota Tirana.

Dashi dan timnya juga merestorasi masjid di Gjirokastor, kota kelahiran Enver Hoxha, serta masjid di Pegin, tak jauh dari Kota Elbasan. ''Masjid Abdurahman Pashi di Pegin adalah salah satu elemen penting kebudayaan Islam di Albania,'' terangnya.

Dibangun pada 1822, masjid Pegin memiliki sebuah menara jam dan menara azan yang terkoneksi dengan bangunan utama. Ini juga salah satu masjid di Albania yang banyak dipengaruhi gaya arsitektur Turki Ottoman.

Masjid akan selalu menjadi pusat kegiatan umat Islam Albania, karena di sanalah mereka memperoleh makrifat. Masjid juga berperan dalam menumbuhkan semangat keislaman, meski dalam kondisi serbasulit.''Dulu, kakek selalu mengajak saya ke masjid. Beliau kemudian mengajari membaca Alquran,'' kenang Sulejman.

Tak heran, masjid banyak terdapat di Albania. Di setiap kawasan lapangan utama di kota-kota, selalu terdapat masjid. Ini membuktikan kedudukan masjid yang demikian tinggi di tengah masyarakat Muslim Albania.

Agama Islam dianut oleh sekitar 70 persen penduduk yang berjumlah 3,5 juta jiwa. Sisanya adalah penganut Nasrani. Pada masa lampau, Albania selalu berada di bawah kekuasaan imperium besar dunia seperti Romawi, Turki Ottoman, dan Yunani.

Pada era Romawi, Albania menjadi kawasan Nasrani. Barulah ketika kekuasaan beralih kepada bangsa Turki di abad ke 14, agama Islam mulai dikenalkan kepada warga.

Imigrasi kaum Muslimin, gelombang kedatangan para mubaligh serta pedagang Arab ke Albania, semakin meluaskan pengaruh Islam. Islam dapat diterima luas karena ajarannya yang mengedepankan prinsip keadilan, kebebasan, dan persaudaraan.

"Kebenaran yang tidak diorganisir akan dikalahkan oleh kebatilan yang diorganisir"

Read more......

11.22.2009

MUI: Film 2012


MUI: Film 2012 Sesatkan Umat dan Merusak Aqidah

Sumber:By Republika Newsroom
Selasa, 17 November 2009


SURABAYA--Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim meminta kepada pemerintah agar segera menarik peredaran film 2012 yang menceritakan tentang hari kiamat. Sebab film tersebut sesat, merusak aqidah dan meresahkan masyarakat Indonesia yang sebagian besar pemeluk agama Islam

Menurut Ketua MUI Jatim KH Abdushomad Buchori, film tersebut yang membuat bukan orang muslim, tetapi nampaknya sengaja di suguhkan kepada orang muslim. Akibatnya dampaknya film tersebut sangat luas, bisa menyesatkan orang muslim dan merusak aqidah ajaran Islam

"Film itu sesat merusak aqidah dan mencemaskan. Kiamat itu soal ghoib, umat Islam memang wajib percaya adanya hari kiamat, tapi soal jam, tanggal, bulan, dan tahun, tidak ada manusia yang tahu. Itu adalah domain Allah SWT," kata KH Abdushomad Buchori Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim Selasa (17/11)

Abdushomad menjelaskan maslah kiamat telah dibeberkan didalam Alquran, misalanya didalam surat al a'raf 187-188, dalam surat Anaziat dan Ibrahim. Yang intinya menjelaskan tentang adanya hari kiaamat agar di imani dan diyakini bagi seluruh umat muslim, tetapi itu ilmunya Allah yang tidak bisa disepadani manusia.

"Kita hanya diberi tahu untuk diyakini. Artinya tidak ada satupun mahluk yang mampu menjelaskan kiamat. Kiamat sangat dahsyat huru haranya bagi mahluk. Bukan dunia wilayah yang sana sudah hancur tetapi diwilayah lainya masih utuh. Itu namanya bukan kiamat. Kiamat itu menurut Alquran seluruh isi dunia ini hancur lebur termasuk planet-planet bumi," jelasnya

Dan datangnya imbuh Abdushomad, tiba-tiba dan itu tidak bisa dibayangkan maupun diramalkan. Bakan Rosulallah tidak bisa menjelaskan tentang kiamat itu sendiri, karena suatu saat Muhammad pernah ditanya umatnya dan menjawab. "Kami tidak bisa mengatakan. Saya tidak mengetahui, saya hanya menyampaikan nadir dan basyir," kata Abdushomad menyuplik sebuah hadits tentang kiamat. "Intinya Muhammad-pun tidak mampu menjelaskan, karena kiamat itu ilmu Allah. Beliau hanya menyampaikan nadir dan basyir," tandasnya

Abdushomad menambahkan, film hari kiamat dibungkus menjadi film yang tidak bernuansa ajaran agama maka dampak negatifnya akan lebih besar. Diantaranya adalah membuat masyarakat yang meyakininya akan meninggalkan aktivitas kesehariannya. "Jelas akan mengganggu keteraturan sosial," jelasnya

Selain itu, meskipun hanya berupa film fiksi ilmiah, kekuatannya mampu untuk membentuk opini publik. Jika opini ini sudah diyakini tanpa didasari Alquran yang menjadi pegangan bagi umat Muslim maka ini jelas akan merusak akidah Islam. "Lebih baik umat Islam tidak usah melihatnya. Karena film tersebut pasti salah dan jelas menyesatkan umat," tukasnya

Sayangnya film yang dinilai MUI sesat itu sudah beredar dan ditayangkap di bioskop-bioskop di Indonesia. Film yang dibintangi John Cusack, Danny Glover dan Chitwetele Ejiofor ini bercerita tentang hancurnya Planet Bumi pada tahun 2012. Film ini menjadi kontroversial karena adanya ramalan suku Maya di Amerika Selatan tentang kiamat yang terjadi pada tahun 2012. Di Surabaya, sejumlah bioskop kelompok Studio XXI sudah menayangkan film ini sejak minggu lalu.

"Pokoknya pemerintah harus tegas dengan penayangan film itu. Meskipun sudah terlanjur beredar harus segera ditarik, karena sangat membahayakan pemahaman umat dan imbasnya akan berdampak kepada ekonomi kita sendiri. Saya meyakini pembuat film ini motifnya lebih banyak karena faktor komersial," pungkasnya. uki/taq

Anda Ingin Tahu Berita Seputar Batu Bara?
Klik Disini

Read more......

11.17.2009

Puisi Aprilia

Aprilia Ramadhani Gejolak Jiwa Aprilia Ramadhani

CINTA PUTIHKU

Cinta putihku
kujaga slalu
dan hanya untukmu

Perlahan kuukir namamu
dan ku buktikan di lisanku
ku pandangi wajah cinta itu
hingga mentari enggan menyapaku

Karena ku tutup pintu hatiku
dan ku hadiahkan untukmu
hanya untukmu

Tapi sayang.......
Cinta putihku malang
yang ku ukir indah
kini terbang melayang

Bumbu cinta bukan kasih sayang
hanya kenangan dari pengkhianatan

Cinta putihku pergi
keindahannya hancur
tak terperi
cinta putihku kini
menggores hati yang hampir mati

Hingga seketika angin pun
tak dapat menyejukkan hatiku
yang hampir mati
yang penuh dengan kegelisahan hati

Simpang Galon, Nopember 2009

Hasil Karya Siswa
Read more......

11.14.2009

Cara Mendirikan Daulah Islam


Sesungguhnya kekuatan pemikiran fikrah Islam yang bersanding dengan thariqahnya cukup untuk mendirikan Daulah Islamiyah dan mewujudkan kehidupan yang islami.
 Jika pemikiran ini telah meresap kedalam hati, merasuk dalam jiwa, dan menyatu didalam tubuh kaum muslim, maka akan menjadikan Islam dipraktikkan dalam kehidupan.
Cara Mendırıkan Daulah Islam

Sesungguhnya kekuatan pemikiran fikrah Islam yang bersanding dengan thariqahnya cukup untuk mendirikan Daulah Islamiyah dan mewujudkan kehidupan yang islami.
 Jika pemikiran ini telah meresap kedalam hati, merasuk dalam jiwa, dan menyatu didalam tubuh kaum muslim, maka akan menjadikan Islam dipraktikkan dalam kehidupan.

Metode satu-satunya untuk mendirikan daulah Islamiyah hanya dengan mengemban dakwah Islam dan melakukan upaya untuk melanjutkan kehidupan yang Islami. Hal itu menuntut adanya usaha menjadikan negeri-negeri Islam menjadi satu kesatuan, karena kaum muslimin adalah umat yang satu, yang memancarkan aturan-aturan Islam. karena itu, seluruh negeri-negeri Islam harus dijadikan sebagai negeri yang satu dan dakwah harus diemban diseluruh negeri tersebut sehingga berpengaruh ditengah masyarakatnya.

Jika anda meletakkan api di bawah periuk itu sehingga bisa memanaskan air sampai mendidih, kemudian air yang mendidih ini berubah menjadi uap yang akan mendorong tutup periuk itu dan akhirnya melahirkan gerakan yang mendorong. demikian pula halnya dengan masyarakat, jika ditengah mereka diletakkan mabda' Islam maka panas dari mabda' tersebut akan menghasilkan pergolakan, kemudian berubah menjadi uap, lalu panas tersebut akan berubah menjadi sesuatu yang mampu mendorong masyarakat untuk bergerak dan berbuat. Sebab itu, dakwah harus disebarluaskan ke seluruh Dunia Islam untuk digunakan dalam upaya melanjutkan kehidupan Islam.

Hanya saja, penyebar luasan dakwah itu dilakukan untuk "membakar" masyarakat sehingga akan mengubah kebekuan yang ada menjadi menjadi panas yang membara. Tidak mungkin mengubah tenaga panas menjadi gerakan, kecuali jika dakwa yang bersifat ptaktis dalam bentuk politis difokuskan pada aktivitas-aktivitas nyata di satu wilayah atau beberapa wilayah yang menjadi cikal bakal aktivitas dakwa. kemudian dakwah bertolak menuju sluruh bagian Dunia Islam lainnya dan setelah itu satu wilayah atau beberapa wilayah dijadikan titik sentral, tempat yang didalamnya dapat didirikan Daulah Islam.Dari titik itulah terjadi perkembangan dalam pembentukan Daulah Islam yang besar, yang akan mengemban risalah Islam keseluruh dunia seperti yang pernah Rasulullah Saw lakukan, yakni Beliau menyampaikan dakwahnya kepada seluruh umat manusia.
Insya Allah bersambung.................

Anda Ingin Tahu Berita Seputar Batu Bara?
Klik Disini
Sejarah (manaqib) KH.Siradjuddin Abbas

Fiqh Sunnah

img src="a href="http://panjisyahadah.blogspot.com/anypage.html"img src="http://www.storage.to/get/s3H8b4PV/Design-Blog-2.xml"border="1"heigh"="50"width="350">

Read more......

11.13.2009

Calo CPNS itu Bohong

Nov 2nd, 2009 by BatubaraNews
Gubsu Sangkal Jatah Pejabat 20 Persen,

MEDAN-METRO; Gubernur Sumatera Utara, Syamsul Arifin SE meminta kepada masyarakat yang mengikuti seleksi Calon Pengawai Negeri Sipil (CPNS) di Pemprovsu dan Peko/Pemkab lainnya, agar jangan mau dibohongi para calo CPNS. Pasalnya, calo yang mengaku- ngaku dapat memuluskan seseorang jadi PNS adalah bohong belaka dan modusnya hanya untung-untungan.
�Saya menegaskan kembali kepada masyarakat yang mengkuti CPNS di Pemprovsu dan yang lainnya, agar tidak mau terprovokasi oleh calo yang mengaku dapat memuluskan jalan menuju PNS, apalagi yang mengajukan syarat membuka tabungan atas nama si calo,� tegas Gubsu, usai pengukuhan kepengurusan ORARI daerah Sumut di Aula Martabe Kantor Gubsu Jalan Diponegoro, Minggu (1/11).,br/>
Gubsu mengaku, belakangan ini banyak masyarakat yang mengikuti testing CPNS yang mempertanyakan kepadanya tentang pembukaan rekening terkait CPNS. Padahal, tegas Gubsu, itu hanya modus para calo untuk meraup untung. �Ada calo yang mengaku-ngaku bisa memuluskan jalan menuju PNS, dengan modus membuka rekening atau buka tabungan atas nama si calo,� kata Gubsu.

Kalau si pelamar CPNS lulus, uangnya raib. Sementara jika tidak lulus, uang itu akan dipotong dengan alasan uang administrasi. Padahal sebenarnya, tidak ada kuasa si calo untuk meluluskan si pelamar, melainkan hanya untung-untungan.

Gubsu mengharapkan agar masyarakat jangan dipermainkan. Dan mereka yang mengikuti testing CPNS agar mengikuti dengan tulus hati, jangan dengan menggunakan jalur calo. �Kasihan rakyat jika dibohongi soal CPNS,� tukasnya.
Sangkal Jatah Pejabat
Ditanya mengenai informasi tentang 20 persen jumlah CPNS yang diterima adalah jatah para pejabat, Gubsu menyangkal dengan tegas. �Itu informasi bohong. Satu persen pun tidak bisa. Saya bertanggung jawab penuh sampai dunia akhirat ,� terangnya.

Gubsu menyebutkan, proses kerja sama dengan Universitas Sumatera Utara, mulai dari pembuatan soal, seleksi hasil ujian, proses pemeriksaan ujian, hingga pengumuman pemenang, seluruhnya diserahkan kepada pihak USU.

Karena itu, celah kecurangan dalam penerimaan CPNS, khususnya di Pemprovsu dan Pemko/Pemkab lain yang bekerja sama dengan USU, menurut Gubsu, sama sekali tidak ada. �Kalau masyarakat mau dibohongi, maka kecurangan akan ada. Sebaliknya jika masyarakat tidak mau dibohongi, maka kecurangan tidak ada,� tegasnya. (kali)
http://metrosiantar.com/Berita_Foto/Calo_CPNS_Itu_Bohong
Read more......

11.01.2009

Syeikh Muhammad Zein: Ulama Kharismatik Batu Bara


Jafar S.Ag

A. Sejarah Singkat Syeikh Muhammad Zein

Mungkin baru kali ini seorang tokoh ulama yang berasal (baca : kelahiran Batu Bara) ditulis sejarahnya. Walaupun pada hakikatnya banyak yang mengenal namanya, namun sejarahnya di masyarakat sangat minim dimiliki oleh masyarakat.

Pada kesempatan ini saya ingin mengungkapkan kembali sejarah hidup Syeikh tersebut, walaupun sumber data untuk membuat tulisan ini sangat minim.Karena belum ada penelitian yang dilakukan sebelumnya.Inilah yang pertama kali yang membuat penulis menjadi ragu untuk menulisnya. Namun berkat kesungguhan, penulis dapat memberikan sedikit pencerahan kepada masyarakat tentang sejarah beliau.

Nama asli Muhammad Zein adalah Muhammad Nurdin. Kata "Zein" beliau tambahkan pada saat melakukan ibadah haji ke baitullah. sehingga beliau selalu menyebutnya dalam karya tulisannya adalah Muhammad Zein Nuruddin al-Alim as-Syaikh Abbas Al-Imam al-Khalidi bin Haji Muhammad Lashub bin Haji Abdul Karim Tuan Fakih Negeri Batu Bara, Pesisir. Namun beliau lebih akrab dikenal dengan nama Syeikh Muhammad Zein.

Beliau dilahirkan ibunya - Hajjah Shofiah - di Desa Dahari Selebar, yang sekarang di wilayah Kecamatan Talawi Kabupaten Batu Bara, pada tahun 1881 atau sekitar 1301 Hijrah. Hingga saat ini belum diketahui tanggal dan bulan yang pasti tetang kelahiran beliau. Beliau dibesarkan didaerah kelahirannya dibawah pengawasan dan didikan ayahnya, al-Alim Syeikh Abbas al-Khalidy, yaitu seorang penganut Tarikat Naqsabandy al-Khalidiy yang kuat. Pertama sekali Syeikh Muhammad Zein mempelajari ilmu agama - seperti baca al-quran, tata bahasa arab dan ilmu agama Islam lainnya - melalui ayahnya. Perhatian khusus dan kecemerlangan otaknya, maka beliau dapat menguasai buku-buku karangan al-Asy'ari dan al-Ghazali. Madzhab Syafii adalah merupakan madzhab anutannya dalam bidang fikih. Inilah yang menyebabkan sehingga karangan dan pemahaman beliau boleh dikatakan terikat dengan madzhab al-asyáry dalam bidang teologi dan madzhab Syafii dalam bidang fikih.

Pada tahun 1901 M beliau berangkat menuntut ilmu ditanah Malaya (Malaysia), dan bermukim disana selama dua tahun. Kenudian kembali ke Sumatera. setahun lamanya di Sumatera beliau berangkat menunaikan ibadah haji. Namun setelah pelaksanaan haji ini, beliau tidak langsung pulang ke tanah air. beliau bermukim di Mekah selama 8 (delapan) tahun. Beliau belajar di Mekah dengan para ulama ulama disekitar Masjidil Haram.

Setelah itu beliau kembali ketanah air dan dijodohkan dengan seorang puteri Pesisir, yang bernama Kemala Intan. Setelah meaksanakan rukun Islam yang ke lima, Kumala Intan, ditambah namanya menjadi Kumala Intan hajjah fatimah binti Haji Muhammad Tayyib Idris.

Setelah setahun di kampung halamannya, beliau kembali ke Mekkah. Kemudian kembali lagi ketanah air. Kali ini beliau berhasrat untuk memboyonh isterinya ke Mekkah. Namunkarena tidak disetujui orangtua dan mertuanya, bekiau mengurungkan niatnya. Beliau kembali ke Mekkah, selama setahun beliau kembali lagi dengan membawa kitab-kitab yang beliau baca dan pelajarinya di Mekkah.

Beberapa tahun menetap di Pesisir Dahari Selebar (sekarang : Kecamatan Talawi), beliau diangkat menjadi qadhi agama Islam oleh pemerintahan setempat, yang pada masa itu dikepalai oleh Datu Pesisir, Batu Bara. Kepada Syeikh Muhammad Zein inilah orang pada saat itu belajar agama dan meminta fatwa tentang hukum Islam. Beliau sempat mengambil sumpah pengukuhan jabatan Datuk Abdul Jalil sebagai Datuk menggantikan Datuk Peisir yang telah habis masa jabatannya (pensiun).

Beberapa lama kemudian, terjadi kesalahpahaman antara beliau dengan datuk Abdul Jalil dalam suatu permasalahan, maka Syeikh Muhammad Zein mengundurkan diri dari jabatan qadhi. Dan karena tidak puas dengan pemerintahan seteempat maka beliau meninggalkan daerah kelahirannya ini menuju ke Kerajaan Indrapura, tepatnya di kampung Mualim sebagai tempat bermukimnya (sekarang adalah wilayah Desa Lalang Kecamatan Medang Deras. Pada saat itu kerajaan Sipare Indrapura diperintah oleh seorang raja yang bergelar Tengku Bungsu. Beliau Menetap disini sampai akhir hayatnya dengan mengadakan kegiatan dakwah. Atas prakarsa beliau bersama dengan masyarakat mendirikan masjid Mualim yang sekarang berada di Desa Lalang. Disinilah beliau memusatkan kegiatan dakwahnya dalam menyampaikan ajaran Islam.
Read more......